Belanda adalah sebuah negara di Eropa bagian barat laut. Di sebelah timur negara ini berbatasan dengan Jerman, di sebelah selatan dengan Belgia dan di sebelah barat dengan Laut Utara. Belanda sangat di kenal rakyat Indonesia karena pernah menguasai kepulauan nusantara berabad-abad lamanya pada era kolonialisme dan imperalisme. Pengakuan kemerdekaan atas Hindia Belanda (Indonesia) terjadi pada perundingan Meja Bundar (KMB) tanggal 27 Desember 1949. Namun saat ini, Belanda menyatakan pengakuan kedaulatan Indonesia sejak tanggal 17 Agustus 1945.
Belanda adalah negara yang menjanjikan kehidupan yang lebih baik pada rakyatnya. Dengan segala fasilitas dan infrastruktur yang memadai, Belanda telah menjadi salah satu dari 10 negara terbaik di dunia. Menurut survei yang dilakukan oleh Newsweek pada tahun 2010 mengenai standards of living dan quality of life negara-negara di dunia, Belanda menduduki urutan ke-8 dari 100 negara yang disurvei. Kriteria yang dipakai dalam riset tersebut adalah kesehatan, pendidikan, perekonomian, politik, dan kualitas hidup.
Predikat terbaik di Belanda, berhubungan secara langsung dengan angka harapan hidup masyarakatnya. Meski tidak ada data yang ditemukan mengenai statistis angka harapan hidup mereka, namun cukup dikenal bahwa Belanda termasuk ke dalam salah satu negara dengan angka harapan hidup yang tinggi, ialah mencapai 73 tahun. Angka ini tentunya sangat dipengaruhi oleh kondisi dan kebiasaan hidup mereka.
Orang Belanda mempunyai kebiasaan naik sepeda
Rahasia panjang umur orang Belanda yang pertama adalah mereka mempunyai kebiasaan naik sepeda ontel dalam aktivitas kesehariannya. Sekalipun presiden, tetap menggunakan sepeda jika ingin berangkat ke rumah dinasnya. Apalagi rakyat biasa, tentu saja kehidupan bersepeda sudah menjadi budaya.
Hampir sepertiga dari semua perjalanan dan aktivitas yang mereka lakukan sehari-harinya ditempuh dengan menggunakan sepeda. Dari mereka masing-masing mengayuh sepeda rata-rata 1,5 mil per hari. Dan berdasarkan tinjauan statistik pada tahun 2010 tentang pengendara di Belanda ditemukan bahwa mereka yang bersepeda mempunyai angka harapan hidup hingga 14 bulan lebih lama dari mereka yang tidak bersepeda.
Kebiasaan orang Belanda ini sangat berbeda dengan negara-negara maju dan modern lainnya. Jika mereka pada umumnya mengandalkan kendaraan bermotor, entah mobil maupun sepeda motor dalam melakukan aktivitas kesehariannya, namun orang Belanda sama sekali tidak demikian sehingga mereka mempunyai angka harapan hidup yang lebih tinggi. Dan sepertinya, bersepeda juga membuat orang Belanda lebih banyak menemukan ide-ide kreatif dibandingkan naik mobil dan ngebut dikejar waktu tanpa sempat memikirkan apapun.
Orang belanda selalu merasa bahagia
Rahasia panjang umur lainnya ialah adanya rasa bahagia. Maka dari itu, jika ada kata-kata "Long life does not mean happy life - Panjang umur belum tentu bahagia", itu tidak berlaku di Belanda. Pasalnya, jika kita ingin bahagia dan panjang umur, cobalah untuk tinggal di negeri kincir angin ini. Negara kecil ini membuktikan meski diapit negara-negara besar, namun mereka bisa berjaya dan menjadi panutan.
Dalam hal ini perlu dijelaskan bahwa Belanda adalah negara paling bahagia di dunia. Tentu saja hal ini bukan hanya sebuah persepsi yang diberikan oleh orang lain, namun hal ini dibenarkan oleh warga Belanda sendiri. Berdasarkan sebuah survey ditemukan bahwa Belanda termasuk ke dalam salah satu Megara yang paling bahagia di dunia.
Dalam surve tersebut disebutkan bahwa sekitar 68 persen responden mengatakan bahwa mereka adalah orang yang berbahagia. Hal ini tercermin dari kualitas hidup yang dihitung dari tingkat kesejahteraan warga Belanda. Tidak hanya dari pendapatan per kapita tapi juga dari sisi keamanan, infrastruktur, tingkat kesehatan masyarakat, rekreasi, dan waktu luang.
Sebagaimana dikatakan Profesor Ruut Veenhoven dari Universitas Erasmus di Rotterdam, bahwa efek bahagia pada umur itu dapat dianalogikan antara orang yang merokok dan yang tidak merokok. Merasa bahagia, dapat memperpanjang usia 7,5 hingga 10 tahun.
Orang Belanda mempekerjakan lansia
Mempekerjakan lansia tentu saja sebuah keharusan di Belanda karena mempunyai tujuan yang sangat baik. Belanda mempunyai tujuan yang jelas, ialah supaya mereka tetap aktif. Dalam konteks ini, kita mafhum bahwa berbicara kualitas hidup, kreativitas ikut memacu meningkatkan kualitas hidup.
Sebagai negara industri agraris yang memproduksi bunga dan hasil ternak, Belanda memprakarsai mempekerjakan para kaum lansia di pertanian dan peternakan. Hal ini bertujuan selain agar para lansia tersebut tetap aktif bergerak, juga memungkinkan mereka tetap bisa bersosialisasi dan meningkatkan kepercayaan diri dan harga diri mereka. Meski para lansia itu tidak dibayar, namun mereka senang karena dengan bekerja 1-2 hari seminggu, mereka merasa masih dapat berproduksi dan masih dibutuhkan oleh masyarakat. Kebanggaan itu sangat berarti bagi mereka.
Orang Belanda amyoritas memiliki Huisarts
Orang belanda juga mempunyai tradisi dan kehidupan yang unik. Di sana, setiap penduduknya memiliki Huisarts (semacam dokter keluarga) yang akan pertama kali menangani keluhan penyakit setiap pasiennya sebelum mendapatkan penanganan lebih lanjut. Setiap penduduk juga wajib memiliki asuransi kesehatan sehingga pengobatan di Belanda gratis alias tidak dibayar. Dengan sistem kesehatan yang begitu baik, angka harapan hidup di negeri tulip ini dapat mencapai 73 tahun.
Untuk mendapatkan umur panjang ala orang Belanda ini, maka bersepedalah ke tempat kerja meskipun hanya beberapa kali dalam seminggu. Gunakan sepeda ke tempat kerja atau hanya untuk bersenang-senang. Sebab kegiatan ringan seperti ini selama 30 menit dan sedikitnya tiga kali seminggu, bisa menghilangkan risiko penyakit jantung, diabetes, dan sebagian penyakit kanker. Selain itu, cobalah untuk selalu melakukan aktivitas meskipun sudah usia lanjut sebab aktif bergerak merupakan modal penting untuk mendapatkan angka harapan hidup lebih lama.
Belanda adalah negara yang menjanjikan kehidupan yang lebih baik pada rakyatnya. Dengan segala fasilitas dan infrastruktur yang memadai, Belanda telah menjadi salah satu dari 10 negara terbaik di dunia. Menurut survei yang dilakukan oleh Newsweek pada tahun 2010 mengenai standards of living dan quality of life negara-negara di dunia, Belanda menduduki urutan ke-8 dari 100 negara yang disurvei. Kriteria yang dipakai dalam riset tersebut adalah kesehatan, pendidikan, perekonomian, politik, dan kualitas hidup.
Predikat terbaik di Belanda, berhubungan secara langsung dengan angka harapan hidup masyarakatnya. Meski tidak ada data yang ditemukan mengenai statistis angka harapan hidup mereka, namun cukup dikenal bahwa Belanda termasuk ke dalam salah satu negara dengan angka harapan hidup yang tinggi, ialah mencapai 73 tahun. Angka ini tentunya sangat dipengaruhi oleh kondisi dan kebiasaan hidup mereka.
Orang Belanda mempunyai kebiasaan naik sepeda
Rahasia panjang umur orang Belanda yang pertama adalah mereka mempunyai kebiasaan naik sepeda ontel dalam aktivitas kesehariannya. Sekalipun presiden, tetap menggunakan sepeda jika ingin berangkat ke rumah dinasnya. Apalagi rakyat biasa, tentu saja kehidupan bersepeda sudah menjadi budaya.
Hampir sepertiga dari semua perjalanan dan aktivitas yang mereka lakukan sehari-harinya ditempuh dengan menggunakan sepeda. Dari mereka masing-masing mengayuh sepeda rata-rata 1,5 mil per hari. Dan berdasarkan tinjauan statistik pada tahun 2010 tentang pengendara di Belanda ditemukan bahwa mereka yang bersepeda mempunyai angka harapan hidup hingga 14 bulan lebih lama dari mereka yang tidak bersepeda.
Kebiasaan orang Belanda ini sangat berbeda dengan negara-negara maju dan modern lainnya. Jika mereka pada umumnya mengandalkan kendaraan bermotor, entah mobil maupun sepeda motor dalam melakukan aktivitas kesehariannya, namun orang Belanda sama sekali tidak demikian sehingga mereka mempunyai angka harapan hidup yang lebih tinggi. Dan sepertinya, bersepeda juga membuat orang Belanda lebih banyak menemukan ide-ide kreatif dibandingkan naik mobil dan ngebut dikejar waktu tanpa sempat memikirkan apapun.
Orang belanda selalu merasa bahagia
Rahasia panjang umur lainnya ialah adanya rasa bahagia. Maka dari itu, jika ada kata-kata "Long life does not mean happy life - Panjang umur belum tentu bahagia", itu tidak berlaku di Belanda. Pasalnya, jika kita ingin bahagia dan panjang umur, cobalah untuk tinggal di negeri kincir angin ini. Negara kecil ini membuktikan meski diapit negara-negara besar, namun mereka bisa berjaya dan menjadi panutan.
Dalam hal ini perlu dijelaskan bahwa Belanda adalah negara paling bahagia di dunia. Tentu saja hal ini bukan hanya sebuah persepsi yang diberikan oleh orang lain, namun hal ini dibenarkan oleh warga Belanda sendiri. Berdasarkan sebuah survey ditemukan bahwa Belanda termasuk ke dalam salah satu Megara yang paling bahagia di dunia.
Dalam surve tersebut disebutkan bahwa sekitar 68 persen responden mengatakan bahwa mereka adalah orang yang berbahagia. Hal ini tercermin dari kualitas hidup yang dihitung dari tingkat kesejahteraan warga Belanda. Tidak hanya dari pendapatan per kapita tapi juga dari sisi keamanan, infrastruktur, tingkat kesehatan masyarakat, rekreasi, dan waktu luang.
Sebagaimana dikatakan Profesor Ruut Veenhoven dari Universitas Erasmus di Rotterdam, bahwa efek bahagia pada umur itu dapat dianalogikan antara orang yang merokok dan yang tidak merokok. Merasa bahagia, dapat memperpanjang usia 7,5 hingga 10 tahun.
Orang Belanda mempekerjakan lansia
Mempekerjakan lansia tentu saja sebuah keharusan di Belanda karena mempunyai tujuan yang sangat baik. Belanda mempunyai tujuan yang jelas, ialah supaya mereka tetap aktif. Dalam konteks ini, kita mafhum bahwa berbicara kualitas hidup, kreativitas ikut memacu meningkatkan kualitas hidup.
Sebagai negara industri agraris yang memproduksi bunga dan hasil ternak, Belanda memprakarsai mempekerjakan para kaum lansia di pertanian dan peternakan. Hal ini bertujuan selain agar para lansia tersebut tetap aktif bergerak, juga memungkinkan mereka tetap bisa bersosialisasi dan meningkatkan kepercayaan diri dan harga diri mereka. Meski para lansia itu tidak dibayar, namun mereka senang karena dengan bekerja 1-2 hari seminggu, mereka merasa masih dapat berproduksi dan masih dibutuhkan oleh masyarakat. Kebanggaan itu sangat berarti bagi mereka.
Orang Belanda amyoritas memiliki Huisarts
Orang belanda juga mempunyai tradisi dan kehidupan yang unik. Di sana, setiap penduduknya memiliki Huisarts (semacam dokter keluarga) yang akan pertama kali menangani keluhan penyakit setiap pasiennya sebelum mendapatkan penanganan lebih lanjut. Setiap penduduk juga wajib memiliki asuransi kesehatan sehingga pengobatan di Belanda gratis alias tidak dibayar. Dengan sistem kesehatan yang begitu baik, angka harapan hidup di negeri tulip ini dapat mencapai 73 tahun.
Untuk mendapatkan umur panjang ala orang Belanda ini, maka bersepedalah ke tempat kerja meskipun hanya beberapa kali dalam seminggu. Gunakan sepeda ke tempat kerja atau hanya untuk bersenang-senang. Sebab kegiatan ringan seperti ini selama 30 menit dan sedikitnya tiga kali seminggu, bisa menghilangkan risiko penyakit jantung, diabetes, dan sebagian penyakit kanker. Selain itu, cobalah untuk selalu melakukan aktivitas meskipun sudah usia lanjut sebab aktif bergerak merupakan modal penting untuk mendapatkan angka harapan hidup lebih lama.
0 comments:
Post a Comment